Grafik kasus COVID-19 yang masih fluktuatif dan tak kunjung usai, membuat pembelajaran secara online memasuki titik jenuh. Berdasarkan hasil survei terhadap 28 guru Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Bandung, diketahui bahwa 57% mengalami kendala saat pembelajaran online. Interaksi yang terbatas antara guru dan murid saat pembelajaran online menjadi pangkal permasalahan. Aktivitas tanya-jawab antara murid dan guru menjadi tidak seleluasa ketika pembelajaran di kelas karena beberapa hambatan seperti: kualitas internet yang tidak merata, keterbatasan ruang dan waktu, serta tingkat pemahaman murid dan kualifikasi guru yang beragam. Salah satu solusi yang diusulkan adalah adanya media pembelajaran online berbasis interaktif yang mampu mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut. Untuk itu, dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan pelatihan pembuatan media pembelajaran online interaktif dengan memanfaatkan teknologi chatbot kepada para guru SMA dan SMK di Kota Bandung. Pelatihan dilakukan secara virtual melalui aplikasi zoom dimana peserta mendengarkan pemaparan materi dari narasumber sekaligus praktik langsung cara mengkonfigurasi chatbot sebagai media belajar sesuai kebutuhan. Didapatkan hasil bahwa 82,14% peserta menyatakan bahwa pelatihan berguna bagi mereka serta mengharapkan pelatihan sejenis dapat diselenggarakan kembali ke depannya untuk meningkatkan kapabilitas mereka agar dapat mengimbangi pesatnya perkembangan teknologi di zaman yang serba canggih ini
Copyrights © 2022