Peningkatan jumlah sepeda motor di Kabupaten Malang berdampak pada peningkatan jumlah kecelakaan. Penyebab kecelakaan lalu lintas sepeda motor disebabkan oleh faktor pengendara, kendaraan dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan kejadian kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor di wilayah Polres Kabupaten Malang. Penelitian ini termasuk observasional analitik menggunakan desain Cross Sectional dengan sample 263 responden dan analisis data Regresi Logistik. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara faktor manusia dengan kejadian kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor yang meliputi faktor lengah (p=0,000), mengantuk (p=0,017), mabuk (p=0,044), lelah (p=0,004), tidak terampil (p=0,000), tidak tertib (p=0,000) dan kecepatan tinggi (p=0,000). Faktor kendaraan tidak ada hubungan yang bermakna dengan kejadian kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor. Faktor lingkungan fisik menunjukkan ada hubungan yang bermakna dengan kejadian kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor yang meliputi faktor jalan menikung (p=0,028) dan hujan (p=0,010). Sedangkan hasil analisis uji Regresi Logistik menunjukkan bahwa faktor yang paling dominan yang berhubungan dengan kejadian kecelakaan lalu lintas pengendara sepeda motor berdasarkan kekuatan hubungannya dari yang terbesar ke yang terkecil yaitu tidak tertib (OR=100,227), kecepatan tinggi (OR=99,570), lelah (OR=81,523), mengantuk (OR=81,371), lengah (OR=14,671), mabuk (OR=10,388), tidak terampil (OR=8,477), lampu kendaraan tidak menyala (OR=8,252) dan jalan menikung (OR=4,468).  Faktor manusia memegang peranan penting dalam terjadinya kecelakaan lalu lintas sehingga diperlukan suatu kebijakan agar pengendara sepeda motor lebih tertib dan taat pada rambu-rambu lalu lintas pada saat berkendara.  Kata Kunci : Faktor Berhubungan Kecelakaan, Sepeda Motor.
Copyrights © 2013