Jurnal Serunai Bahasa Indonesia
Vol 19, No 2 (2022): JURNAL SERUNAI BAHASA INDONESIA (JSBSI) OKTOBER 2022

CITRA PEREMPUAN DALAM NOVEL “LEBIH SENYAP DARI BISIKAN” KARYA ANDINA DWIFATMA : KAJIAN KRITIK SASTRA FEMINISME

Eriska Elgrita Hutabalian (Universitas HKBP Nommensen)
Sarma Panggabean (Universitas HKBP Nommensen)
Kartini Bangun (Universitas HKBP Nommensen)



Article Info

Publish Date
24 Oct 2022

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan analisis citra perempuan tokoh utama dan juga untuk mengetahui citra perempuan yang paling dominan  yang terkandung pada novel Lebih Senyap dari Bisikan karya Andina Dwifatma menggunakan kajian kritik sastra feminisme. Jenis penelitian yang digunakan adalah kajian kepustakaan dengan teknik analisis isi. Sumber data penelitian ini berupa data yang ditemukan berdasarkan klasifikasi analisis kiritik sastra feminisme terhadap citra perempuan tokoh utama yang terdapat dalam Novel Lebih Senyap dari Bisikan yang berjumlah 155 halaman dan di terbitkan oleh penerbit Gramedia Pustaka Utama di Jakarta,pada tahun 2021.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah kualitatif deskriptif dengan teknik simak catat. Hasil penelitian dan pembahasan menerangkan bahwa dalam novel Lebih Senyap dari Bisikan karya Andina Dwifatma mendeskripsikan tokoh utama Amara memiliki citra diri secara fisik dan psikis yang dominan. Aspek citra fisik Amara menunjukkan jika dirinya mengalami perubahan biologis dan pertumbuhan tubuh yang kompleks dari seorang wanita langsing, bobot tubuh yang meningkat pasca hamil dan melahirkan, hingga merasa obsesi dirinya terhadap tubuh memudar pasca menjadi ibu. Sedangkan citra psikis Amara mengindikasikan jika dirinya memiliki karakteristik perempuan yang lemah lembut, perempuan yang rentan secara mental, perempuan yang bertanggung jawab, mudah khawatir, perempuan tangguh, pemberani, mandiri, dan pantang menyerah. Citra Sosial Perempuan yaitu dalam keluarga dan masyarakat. Dalam keluarga sosok tokoh dicitrakan sebagai anak, ibu dan sebagai istri, sedangkan dalam masyarakat meliputi hubungan antarpribadi dan hubungan pribadi dengan masyarakat . Dan citra tokoh utama Amara paling dominan yaitu citra perempuan dalam aspek psikis yang terdapat dalam novel Lebih Senyap dari Bisikan.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

je

Publisher

Subject

Education Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

Jurnal Ilmiah Serunai Bahasa Indonesia merupakan media informasi yang diterbitkan secara berkala dua kali dalam setahun yaitu Februari dan Agustus . Penerbitan jurnal ini sebagai sarana untuk menampung artikel-artikel ilmiah yang berasal dari hasil penelitian, kajian-kajian atau makalah ilmiah dari ...