<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis: (1) tindak tutur lokusi; dan (2) tindak tutur ilokusi dalam film Imperfect karya Ernest Prakasa. Peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan tindakan dan tuturan dalam adegan film Imperfect sebagai sumber datanya. Film Imperfect karya Ernest Prakasa yang yang memiliki pesan positif untuk stop body shamming kepada siapapun. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif yaitu menjelaskan perihal tindak tutur lokusi dan ilokusi. Berdasarkan hasil analisis data yang ditemukan oleh peneliti, dapat disimpulkan bahwa penelitian ini mengandung tindak tutur lokusi dan ilokusi. Makna yang terkandung dalam tindak tutur lokusi adalah makna deklaratif, imperatif, dan interogatif. Sedangkan makna yang terkandung dalam tindak tutur lokusi adalah representatif/asertif, direktif, komisif, ekspresif, dan deklaratif.]]>
Copyrights © 2022
