Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh mispersepsi yang menyebabkan disonansi kognitif terhadap ketidakpatuhan masyarakat mengikuti protokol kesehatan COVID-19. Penelitian ini menggunakan salah satu tipe pendekatan kuantitatif dengan survei. Partisipan pada penelitian ini adalah masyarakat berada pada usia produktif, dengan kriteria bekerja terutama sebagai pelayan masyarakat. Total jumlah partisipan pada penelitian ini adalah 174 orang. Hasil dari pada penelitian ketidakpatuhan memiliki hubungan positif dengan mispersepsi dan disonansi kognitif. Nilai signifikansi R berdasarkan tabel di atas berada pada angka 0,000. Setelah melakukan pengambilan data dan menguji hipotesis, maka kesimpulan yang dapat simpulkan dari penulis adalah, variabel mispersepsi dan disonansi kognitif dapat memprediksi variabel ketidakpatuhan masyarakat dalam mengikuti protokol kesehatan COVID-19.
Copyrights © 2022