<![CDATA[Tujuan dicapai di penelitian ini adalah menganalisis kesulitan belajar matematika penjumlahan dan pengurangan pada bilangan pecahan kelas 5 di SDN 2 Purwokerto Brangsong. Mengetahui alternatif dari kesulitan belajar matematika penjumlahan dan pengurangan pada bilangan pecahan kelas 5 di SDN 2 Purwokerto dapat mengatasi kekurangi tingkat kesalahan dan mengatasi kesulitan siswa dalam belajar pecahan bilangan matematika. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah motode deskriptif, yaitu penelitian yang berusaha untuk mendeskripsikan suatu gejala peristiwa atau kejadian secara sistematis dan akurat mengenai sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Penelitian bersifat kualitatif yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, secara holistic dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata atau bahasa pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. Siswa kurang teliti dan terampil dalam menghitung siswa juga kesulitan membedakan mana penyebut mana pembilang siswa juga sering kurang teliti menghitung perkalian maupun pengurangan dalam uji coba ujian ke para siswa, siswa kesulitan menghitung dan sering kesalahan siswa kurang memahami soal yang telah diberikan oleh guru]]>
Copyrights © 2022
