J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan)
Vol 3, No 3 (2022): OKTOBER

MAKNA FILOSOFIS TRADISI NYAWEN MASYARAKAT BINGKENG KECAMATAN DAYEUHLUHUR KABUPATEN CILACAP

Siti Andreani (Pendidikan Sejarah Universitas Galuh)
Uung Runalan Soedarmo (Universitas Galuh)
Wulan Sondarika (Universitas Galuh)



Article Info

Publish Date
31 Oct 2022

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan tradisi nyawen serta makna filosofis yang terkandung dalam tradisi tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah dengan tahapan heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Hasil penelitian menunjukan bahwa tradisi nyawen merupakan akulturasi kebudayaan tradisional masyarakat Desa Bingkeng dengan budaya Islam. Tradisi nyawen merupakan tradisi tolak bala yang dilaksanakan setiap awal tahun baru Islam. Tradisi ini bertujuan meminta keselamatan warga masyarakat beserta lingkungannya agar dijauhkan dari marabahaya. Prosesi pelaksanaan tradisi nyawen diawali dengan mempersiapkan perlengkapan untuk membuat sawen, proses pembacaan doa dan syukuran berupa makan bersama sebagai bentuk rasa syukur. Makna filosofis tradisi nyawen adalah sebagai wujud pengharapan masyarakat terhadap Tuhan Yang Maha Esa agar diberikan perlindungan dan keselamatan serta persatuan antar sesama untuk saling menjaga kelestarian alam sehingga masyarakat beserta lingkungan tempat tinggalnya dijauhkan dari marabahaya.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

J-KIP

Publisher

Subject

Education Languange, Linguistic, Communication & Media Mathematics Social Sciences Other

Description

J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) merupakan jurnal untuk mempublikasikan hasil penelitian dalam bidang Pendidikan. Terbit secara berkala satu tahun tiga kali yakni pada bulan Februari, Juni dan Oktober. J-KIP dikelola oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Galuh dan ...