JURNAL EKSEKUTIF
Vol 1, No 4 (2015)

IMPLEMENTASI PROGRAM PENGADAAN BERAS MISKIN (RASKIN) DI KELURAHAN PANIKI KECAMATAN SIAU BARAT KABUPATEN KEPULAUAN SIAU TAGULANDANG BIARO

Jacobus, Desmiati Arisandi (Unknown)



Article Info

Publish Date
03 Feb 2015

Abstract

Program Raskin merupakan  salah satu Program Penanggulangan Kemiskinan yang termasuk dalam  program bantuan sosial berbasis keluarga yang sudah berjalan secara rutin sejak tahun 1998. Melalui program ini Pemerintah memberikan bantuan kepada masyarakat miskin untuk mendapatkan hak atas pangan. dengan tujuan mengurangi beban pengeluaran Rumah Tangga Sasaran melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan beras. Keberhasilan Program Raskin diukur berdasarkan tingkat pencapaian indikator 6T, yaitu: tepat sasaran,tepat jumlah, tepat harga, tepat waktu, tepat kualitas,dan tepat administrasi. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kualitatif.Informan dalam penelitian ini adalah Lurah, Pegawai Kelurahan, Kepala Lingkungan, Ibu Rumah Tangga, Kepala Rumah Tangga. Lokasi penelitian di Kelurahan Paniki, Kecamatan Siau Barat, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro. Dari hasil yang telah dikumpulkan dengan menggunakan teori milik George Edward III, Implementasi adalah krusial bagi administrasi publik dan kebijakan publik. Implementasi merupakan tahap kebijakan antara pembentukan program dan konsekuensi kebijakan bagi masyarakat yang dipengaruhinya. Apabila suatu program tidak tepat atau tidak bisa mengurangi masalah yang merupakan sasaran kebijakan, maka program itu mungkin akan mengalami kegagalan sekalipun program itu diimplementasikan dengan baik, sedangkan suatu program yang cemerlang mungkin juga akan menghadapi kegagalan bila program tersebut kurang diimplementasikan dengan baik. Beranjak dari pandangan tersebut dapat diperoleh gambaran bahwa implementasi suatu program mempunyai peran penting dan menentukan dalam menanggulangi masalah yang merupakan sasaran kebijakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program Beras Raskin di Kelurahan Paniki  belum dapat dikatakan berjalan dengan baik. Disebabkan oleh Indikator 6T yang merupakan indikator pengukur keberhasilan raskin belum terlaksana dengan tepat.Saran yang diberikan dalam penilitian ini, sekiranya pemerintah dapat lebih memperhatikan lagi penyaluran raskin agar dapat terimplementasikan dengan baik guna mengatasi permasalahan kemiskinan yang dialami di negara ini. Kata Kunci : Implementasi, Program RASKIN (Beras Miskin)

Copyrights © 2015