Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran konstruktivisme tipe Novick terhadap: 1) kemampuan berpikir kritis, 2) keaktifan belajar, 3) kemampuan berpikir kritis, 4) mengetahui sejauh mana pengaruh model pembelajaran konstruktivisme tipe Novick terhadap masing-masing aspek kemampuan berpikir kritis, 5) mengetahui sejauh mana pengaruh model pembelajaran konstruktivisme tipe Novick terhadap masing-masing aspek keaktifan belajar siswa, dan 6) efektivitas model pembelajaran konstruktivisme tipe Novick terhadap kemampuan berpikir kritis. Metode yang digunakan adalah Quasi-Eksperimental dengan desain penelitian Pretest-Posttest Nonequivalent Control Group Design. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas X sebanyak 143 siswa dan sampel yang digunakan adalah kelas X-4 (kelas eksperimen) sebanyak 36 siswa dan X -5 (kelas kontrol) sebanyak 36 siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Pengambilan data kemampuan berpikir kritis menggunakan tes dan motivasi dengan angket. Teknik analisis data menggunakan uji Manova (signifikansi 0,05) untuk mengetahui pengaruh, selanjutnya dilakukan uji Regresi untuk mengetahui sejauh mana pengaruh model pembelajaran konstruktivisme tipe novick terhadap aspek-aspek kemampuan berpikir kritis dan keaktifan belajar siswa, serta uji N-Gain untuk mengetahui efektivitas model konstruktivisme tipe Novick terhadap kemampuan berpikir kritis. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model konstruktivisme tipe Novick terhadap: 1) kemampuan berpikir kritis, 2) keaktifan belajar, 3) kemampuan berpikir kritis dan keaktifan belajar, 4) ada pengaruh yang tidak sama pada model konstruktivisme tipe Novick terhadap aspek-aspek kemampuan berpikir kritis, 5) ada pengaruh yang tidak sama pada model konstruktivisme tipe Novick terhadap aspek-aspek keaktifan belajar.
Copyrights © 2022