Daun ketapang mengandung senyawa tanin yang memiliki banyak gugus hidroksil sehingga mampu digunakan sebagai bio adsorben. Salah satu cara untuk diperoleh biadsorben dengan kinerja yang baik maka perlu dilakukan proses aktivasi. Proses tersebut dapat dilakukan secara mechanochemical, proses ini adalah sebuah proses yang menggunakan energi mekanik untuk mengaktifkan material dan dapat merubah struktur. Tujuan penelitian ini untuk menganalisa pengaruh waktu mechanochemical (30 menit, 45 menit, dan 60 menit) terhadap daya serap bio adsorben yang dihasilkan, dan pengaruh lama proses adsorpsi (90 menit, 120 menit, dan 150 menit) terhadap daya serap bio adsorben yang dihasilkan. Variabel tetap yang digunakan ialah perbandingan massa serbuk daun ketapang dengan volume asam sulfat sebesar 1: 5 ( b/v). Analisa yang dilakukan ialah uji kadar air, uji iodine dan uji kosentrasi Rhodamin B dengan menggunakan metode spektrofotometri. Hasil analisa yang diperoleh kondisi terbaik pada waktu mechanochemical 60 menit dengan waktu kontak adsorpsi 120 menit dengan % removal sebesar 91.86% , kadar air 10% dan daya serap iodine 1840,48 mg/g. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa daun ketapang dapat digunakan sebagai bio adsorbent dan mampu menyerap rhodamin B hingga 120 menit.
Copyrights © 2022