Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal
Vol 12 No 4 (2022): Jurnal Ilmiah Permas: jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Oktober 2022

Pengaruh NSAIDS Sebagai Golongan Non-Opiod pada Pasien Gout: Review Literatur

Casey Clarissa Gondo (Fakultas Kedokteran, Universitas Ciputra)
Florence Pribadi (Fakultas Kedokteran, Universitas Ciputra)
Nur Aini (Fakultas Kedokteran, Universitas Ciputra)
Glenn Gilang Manyering (Fakultas Kedokteran, Universitas Ciputra)
Intan Murni Arifah (Fakultas Kedokteran, Universitas Ciputra)
Zefanja Andera Gondo (Fakultas Kedokteran, Universitas Ciputra)



Article Info

Publish Date
20 Aug 2022

Abstract

Gout adalah penyakit dengan peradangan akut atau kronis dan kerusakan jaringan yang disebabkan oleh pengendapan kristal monosodium urat (MSU) di sendi tulang, ginjal dan situs subkutan. Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) termasuk inhibitor selektif siklooksigenase-2 (COX-2) (COXIBs) biasanya di gunakan untuk mengobati asam urat akut. Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) merupakan kelas obat yang disetujui FDA yang di gunakan sebagai agen antipiretik, antiinflamasi dan analgesik. Untuk mengetahui efikasi dan keamanan obat antiinflamasi non steroid (NSAID) pada gout. Referensi diperoleh melalui tinjauan literatur mengenai obat antiinfalamasi non steroid (NSAID). Pencarian di lakukan melalui database PubMed, NCBI, Journal untuk mengidentifikasi artikel dengan kata kunci “NSAID For Gout”, “Analgesik non-opioid”. Serta dilanjutkan dengan diskusi panel pada kelompok kerja yang terdiri dari seluruh anggota kelompok. Diskusi dan kesepakatan berhasil menyusun topik pembahasan pada golongan non opioid dengan memilih jenis NSAIDs. Melalui data yang diperoleh dari Buku Pedoman Diagnosis dan Pengelolaan GOUT, tata laksana daengan tujuan pencegahan serangan gout akut diberikan selama 6 bulan sejak awal pemberian terapi penurun kadar asam urat dengan menggunakan NSAIDs dosis rendah pada pasien yang mengalami intoleransi atau kontraindikasi kolkisin. Semua pilihan obat untuk menurunkan kadar serum asam urat dimulai dengan dosis rendah dan titrasi dosis meningkat sampai tercapai kadar asam urat <6 mg/dL dan bertahan sepanjang hidup. Untuk menilai tingkat efikas dan keamanan NSAIDs sendiri pada pasien GOUT, tata laksana harus diberikan sesuai dengan Algoritma Rekomendasi Pengelolaan yang dimulai dari pengecekan kadar asam urat serum, dan apabila hasilnya di atas 6 mg /dL, pasien harus memulai terapi pencegahan dengan terapi penurun kadar serum urat.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

PSKM

Publisher

Subject

Education Nursing Public Health Veterinary

Description

Jurnal ilmiah permas: jurnal ilmiah stikes kendal (JIPJISK) merupakan bagian integral dari jurnal yang diterbitkan oleh LPPM STIKES Kendal. JIPJISK merupakan sarana pengembangan dan publikasi karya ilmiah bagi para peneliti, dosen dan praktisi. JIPJISK menerbitkan artikel-artikel yang merupakan ...