Kawasan berikat merupakan salah satu fasilitas yang diberikan pemerintah dalam sektor industri manufaktur. Kontribusi perusahaan kawasan berikat terhadap perekonomian negara selalu meningkat baik terhadap produk domestik bruto, penerimaan negara dari sektor perpajakan, peningkatan investasi, dan penyerapan tenaga kerja. Selain berkontribusi terhadap perekonomian negara, pertumbuhan kawasan berikat juga berkontribusi terhadap penurunan kualitas lingkungan. Oleh karena hal tersebut, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan konsep yang lebih baik dalam pengembangan kawasan berikat yaitu berdasarkan konsep green industry. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dan menggunakan kondisi perusahaan kawasan berikat di Kota Medan dan Deli Serdang sebagai objek penelitian. Penerapan konsep green industry pada kawasan berikat selain berdampak positif kepada lingkungan, juga akan tetap berpengaruh positif terhadap perekonomian negara dari peningkatan keuntungan perusahaan sebab adanya green satisfication dan green loyalty konsumen. Penerapan green industry pada kawasan berikat dapat terwujud dengan adanya peran serta pemerintah, akademisi, pelaku bisnis, serta masyarakat konsep atau dikenal dengan Quadruple Helix. Â
Copyrights © 2023