Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui dampak aktivitas fisik (Jogging) terhadap denyut nadi pada kegiatan pemanasan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimen dengan menggunakan Desain One Group Pretest-Postest Design. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga semester satu berjumlah 22 orang. Penelitian ini melakukan pengukuran denyut nadi 10 detik x 6 sebelum dan setelah melakukan Jogging. Teknik analisis data menggunakan deskriptif dan Uji t. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan denyut nadi sebelum melakukan Jogging sebesar 94 kali/menit, setelah melakukan Jogging sebesar 164 kali/menit, dengan demikian adanya dampak aktivitas fisik yakni Jogging cukup efektif digunakan untuk pemanasan sehingga dapat meningkatkan denyut nadi sebagai persiapan masuk kedalam zona latihan.
Copyrights © 2023