Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Vol 2, No 2 (2015): Wisuda Oktober Tahun 2015

PERANG CINA-JEPANG KEDUA (1937-1945) SEBAGAI PERANG TERBESAR DI ASIA ABAD 20

Fernando Simatupang Simatupang (Unknown)
Isjoni ' (Unknown)
Marwoto Saiman Saiman (Unknown)



Article Info

Publish Date
13 May 2015

Abstract

Abstrak:Agresi Jepang terhadap Manchuria sebenarnya telah dimulai sejak sekitar tahun 1896 dimana Jepang mendapat hak menguasai jazirah Liao Dong di Manchuria Selatan berdasarkan Peranjian Shimonoseki. Selanjutnya dengan adanya insiden di dekat Mukden (ibukota Manchuria) pada bulan Desember 1925 dimana terjadi gerakan menentang raja setempat, pasukan Jepang bergerak masuk dengan alasan mengamankan kepentingan Jepang. Sejak itulah pengerahan pasukan ke seluruh wilayah Manchuria dimulai dan akhirnya pada tahun 1932 Pemerintah Jepang memproklamasikan berdirinya Negara Kerajaan Manchuria (yang tidak lain adalah negara boneka buatan Jepang). Peristiwa jembatan Marcopolo di sebelah Barat Peking yang dianggap sebagai titik awal perang antara Jepang dan Cina, dapat dikatakan sebagai suatu dalih dalam usaha pengembangan kekuasaan Jepang di Cina. Bermula dari penembakan balasan dari Tentara Nasionalis Cina terhadap tentara Jepang yang sedang bertugas dan berlatih menembak di sekitar jembatan tersebut. Banyak tentara Jepang yang dikabarkan hilang sehingga pemerintah Jepang menuntut pencarian terhadap pasukannya yang kemudian dihalangi oleh pihak Nasionalis Cina. Penolakan yang dianggap sebagai penghinaan ini selanjutnya berkembang menjadi permusuhan yang berkepanjangan di mana kedua belah pihak bersikeras. Pihak Jepang merasa kaum Nasionalis Cina menyulut perkara dengan menembaki tentara Jepang yang bertugas menjaga keamanan wilayah tersebut. Namun di balik itu semua memang sudah sejak awal tentara Jepang berambisi untuk menguasai seluruh Asia termasuk Cina, sehingga dengan adanya kejadian itu Jepang dapat mengadakan penyerangan balasan.terhadap Cina. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Historis, Deskriptif  serta Kualitatif. Data dari sumber-sumber buku dan dokumen-dokumen yang relavan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perang Cina-Jepang merupakan perang terbesar di Asia abad ke 20 dan paling banyak memakan korban jiwa selama berlangsungnya perang tersebut. Kata kunci :Perang Cina-Jepang, Perang Terbesar Abad 20

Copyrights © 2015