Komplikasi yang dapat mempengaruhi aktivitas hidup sehari-hari pada penderita stroke sangat banyak, hal ini dapat mengakibatkan kenaikan angka kematian. Sehingga, perlu implementasi yang dapat memperbaiki kualitas hidup termasuk menurunkan angka depresi. Telehealth merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk memantau kesehatan pasien stroke oleh tenaga kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh telehealth terhadap penurunan depresi pada pasien stroke. Penelitian ini merupakan systematic review dan meta-analysis dengan menggunakan akronim PICO. Population= pasien stroke; Intervention= telehealth; Comparison= tanpa menggunakan telehealth; Outcome= depresi. Data diperoleh dari database diantaranya yaitu PubMed, Springer Link, and Science direct. Data dianalisis menggunakan RevMan 5.3. Terdapat 9 artikel dengan desain randomized controlled trial dimasukkan kedalam meta-analysis, hasilnya menunjukkan bahwa telehealth dapat menurunkan derajat hipertensi pada pasien stroke sebesar 4.22 unit, dan hasilnya signifikan secara statistik (SMD= -4.22; 95% CI= -6.90 hingga -1.54; p= 0.002).
Copyrights © 2022