JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE
Vol 9, No 1 (2023): April 2023

Faktor Keluarga Ibu Terhadap Rerata Berat Bayi Lahir Berdasarkan Karakteristik Rumah Tangga di Indonesia (Analisis Data Ifls 5)

Onetusfifsi Putra (Unknown)
Rubi Rimonda (Unknown)
Mardi Fadillah (Unknown)
Eva Flourentina Kusumawardani (Unknown)
Perry Boy Chandra Siahaan (Unknown)
Firman Firdauz Saputra (Unknown)
Meutia Paradhiba (Unknown)



Article Info

Publish Date
19 Apr 2023

Abstract

Salah satu indeks yang dapat menggambarkan maternal (ibu), kematian bayi dan tingkat kesejahteraan suatu masyarakat adalah Berat Bayi Lahir. Pada tahun 2013 UNICEF angka BBLR di Indonesia mencapai angka 10,2 persen. Penelitian ini bertujuan untuk efek interaksi antara karakteristik rumah tangga dengan lingkungan terhadap rata-rata berat bayi lahir di Indonesia. Sebuah study srossectional dilakukan dengan melakukan analisis data survei dari IFLS 5 di Indoensia. Variabel yang diukur adalah berat bayi lahir, kemiskinan, sanitasi, pekerjaan, dan pendidikan. Data di analisis secara univariat dan multivariat dengan regresi linear ganda. Hasil analsiis dalam penelitian ini didapatkan bahwa Pendidikan dan pekerjaan merupakan factor risiko terhadap rerata berat bayi lahir. Sedangkan pendidikan merupakan faktor dominan terhadap rata-rata berat bayi lahir pada keluarga. Oleh karena itu, perbaikan pendidikan merupakan salah satu upaya dalam memperbaiki dan mengoptimalkan bert bayi lahir di Indonesia.Kata Kunci: Berat badan lahir, pendidikan, status bekerja, faktor ibuOne of the indices that described of maternal mortality, infant mortality, and the welfare of a community was birth weight. In 2013, according to UNICEF that rate of low birth weight LBW in Indonesia was 10.2 percent. This study aimed to examine the effect of maternal factors like  household and neighborhood characteristics on average birth weight in Indonesia. A cross-sectional study was conducted by analyzing survey data from IFLS 5 in Indonesia. Variables measured were birth weight, poverty, sanitation, anemia, working status, and education. Data was analyzed univariately and multivariately with multiple linear regression. The results of the analysis in this study found that education and occupation are risk factors for average birth weight, while education was the dominant factor for average birth weight in families. Therefore, improving education is one of the efforts in improving and optimizing the birth weight of babies in IndonesiaKeywords: Birth weight, education, working status, maternal

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jhtm

Publisher

Subject

Computer Science & IT Health Professions Medicine & Pharmacology

Description

JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE publishes original research or theoretical papers, notes, and minireviews on new knowledge and research or research applications on current issues in basic sciences (biology, phsycology, pharmacy, midwifery, public health and physics). The journal is ...