Keaktifan siswa terhadap materi pembelajaran merupakan hal yang sangat penting untuk ditingkatkan. Masih banyak siswa yang selama pembelajaran berlangsung memiliki aspek keaktifan yang kurang baik dan ini berdampak pada kegiatan pembelajaran yang kurang efektif. Hal ini tentunya menjadi tugas guru untuk menciptakan pembelajaran yang kreatif dan inovatif. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan siswa pada pelajaran Matematika melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw. Penelitian ini berupa Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan melalui dua siklus dengan model Kemmis dan Taggart. Data dikumpulkan melalui wawancara, lembar observasi, catatan lapangan, rekaman video, dan foto kegiatan. Data yang bersifat kuantitatif dianalisis dengan analisis persentase yang diinterpretasikan menjadi data kualitatif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa sebelum menggunakan penerapan model kooperatif tipe jigsaw keaktifan siswa tergolong rendah (50%). Dan setelah penggunaan model kooperatif tipe jigsaw siklus I ( 73,8%) dan siklus II (82,6%). Disimpulkan bahwa penggunaan model kooperatif tipe jigsaw baik untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa. .
Copyrights © 2022