SMAN 1 Mataram merupakan sekolah favorit di Lombok yang menetapkan visinya: “Mencetak pribadi berakhlak mulia yang unggul dalam prestasi dan berwawasan lingkungan”. Dalam rangka mengejar peningkatan prestasi siswa, sekolah memfasilitasi berbagai kegiatan ekstrakurikuler, dan salah satunya ekstrakurikuler Ristek. Dalam rangka memonitor tingkat pencemaran lingkungan diperlukan peralatan yang dapat mengukur kadar polusi udara. Bersama Mitra (SMAN 1 Mataram) tim Pengabdian Kepada Masyarakat memberikan pelatihan sistem komunikasi data dengan memanfaatkan koneksi Bluetooth untuk pengiriman data hasil pengukuran kadar amonia dan suhu tubuh ke terminal handphone. Tim pangabdian melakukan pendampingan pada siswa SMAN 1 Mataram, khususnya ekstrakurikuler Ristek. Kegiatan pendampingan diharapkan dapat meningkatkan ketrampilan siswa tentang Arduino. Metode yang digunakan dengan cara menyediakan modul peraga yang bersifat bongkar pasang dan praktik langsung mengenai perangkat keras dan perangkat lunak. Berdasarkan analisis instrumen kuisioner yang sudah diedarkan, terjadi peningkatan pengetahuan nilai antara pretest dan posttest 28 peserta. Rerata nilai pretest sebesar 44,29 dengan standar deviasi 11,60. Sedangkan nilai rerata posttest sebesar 73,79 dengan standar deviasi 11,71. Kemampuan keterampilan siswa secara individu dalam kesempatan ini tidak diamati, namun secara kelompok terlihat ada tambahan skill peserta. Antusias peserta cukup baik, ditunjukkan dengan hasil kuisioner yang menyatakan sebanyak 11 peserta atau 39,29% menginginkan pelatihan lanjutan perangkat keras dan dasar pemrograman android. Ada 2 peserta yang menginginkan pelatihan coding/scrip pemrograman.
Copyrights © 2023