Lanjut usia (lansia) membutuhkan kemudahan dalam beraktivitas dan pemahaman tentang lingkungan huniannya, sehingga mereka dapat melakukan aktivitas tanpa hambatan, menggunakan energi minimal dan menghindari cedera. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penataan elemen aksesibilitas ruang dalam terkait keamanan sirkulasi lanjut usia di panti jompo. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan paradigma rasionalistik. Teknik pengambilan sampel subjek dan objek dilakukan dengan menggunakan teknik sampling Non-Probability Sampling dengan metode Purposive Sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penataan elemen aksesibilitas pada hunian lansia di panti jompo dapat membentuk pola dan frekuensi sirkulasi lansia di dalam ruang. Ketersediaan elemen aksesibilitas dengan penataan yang tepat dapat meningkatkan keamanan sirkulasi lansia di dalam huniannya.
Copyrights © 2018