Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat harus dimulai dari unit terkecil masyarakat yaitu PHBS di rumah tangga sebagai upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. PHBS yang tidak baik dapat berdampak pada kejadian Demam Berdarah Dengue. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Analisis Pengetahuan keluarga tentang PHBS dengan kejadian Demam Berdarah Dengue di wilayah kerja Puskesmas Mojo. Desain penelitian ini dilakukan dengan metode Cross Sectional untuk mengetahui hubungan PHBS dengan kejadian Demam Berdarah Dengue. Populasi dalam penelitian ini adalah keluarga yang telah di diagnosa positif oleh dokter dan sampel penelitian menggunakan Total Sampling yaitu sebanyak 48 orang. Instrumen Penelitian menggunakan Koesioner Analisis yang dipakai adalah korelasi spearman rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perilaku Hidup Bersih dan Sehat sebagian besar responden dikategorikan cukup yaitu sebanyak 35 orang (72,91%). Kejadian Demam Berdarah Dengue sebagian besar responden dikategorikann cukup yaitu sebanyak 30 orang (62,5%). Hasil analisis data didapatkan nilai signifikan sebesar 0,01 (p ≤ 0,05), artinya ada hubungan PHBS dengan kejadian Demam Berdarah Dengue di wilayah Kerja Puskesmas Mojo. PHBS penting untuk mempertahankan dan meningkatkan dalam upaya mencegah Demam Berdarah Dengue dapat dilakukan dengan sering membersihkan rumah, tidak banyak menggantung pakaian di rumah (kamar tidur), menguras bak mandi seminggu sekali, menutup tempat penampungan air, dan menggunakan obat semprot dan bakar untuk membasmi nyamuk
Copyrights © 2020