JURNAL PENELITIAN FISIKAWAN
Vol 5 No 2 (2022): AGUSTUS

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING BERBANTUAN MEDIA PHET TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA PADA MATERI VEKTOR DIKELAS X SEMESTER I SMA SWASTA ETISLANDIA MEDAN TAHUN AJARAN 2021/2022

Rizky Yolanda Hutasoit (Universitas Darma Agung)
Cica Maria Exlesia Sitompul (Universitas Darma Agung)
Alim Perangin-Angin (Universitas Darma Agung)
Irwan Susanto (Universitas Darma Agung)



Article Info

Publish Date
31 Aug 2022

Abstract

Penelitian ini berencana untuk memutuskan apakah ada dampak besar dari model pembelajaran cooperative learning PhET-membantu memahami keterampilan kemampuan pemecahan masalah IPA pada materi vektor untuk kelas X semester I Sekolah Menengah Swasta Etislandia Medan pada Tahun Ajaran 2021/2022. Jenis eksplorasi yang digunakan oleh para ilmuwan adalah Eksplorasi Semi Percobaan (Quasi Examination). Jumlah penghuni dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Swasta Etislandia Medan yang terdiri dari 2 kelas dengan jumlah siswa 60 siswa. Pengujian dilakukan dengan kelas tidak teratur (pengujian sewenang-wenang kelompok), dan contoh dalam tinjauan ini adalah siswa kelas X1 sebagai kelas uji coba (eksperimen), yang ditunjukkan dengan model pembelajaran yang menyenangkan dibantu oleh media phet dan siswa kelas X2 sebagai kelas kontrol, yang ditunjukkan oleh model pembelajaran langsung. Instrumen eksplorasi ini melibatkan tes sebagai keputusan yang berbeda atas 14 hal pertanyaan yang baru-baru ini dicoba untuk menentukan validitas, reabilitas, tingkat kesulitan, dan daya pembeda dari pertanyaan tersebut. Sebelum menguji spekulasi, terlebih dahulu diuji keteraturan dan homogenitas informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata pretes untuk kelas uji coba adalah 44,76 dengan standar deviasi 1,2 dan untuk kelas kontrol adalah 43,81 dengan standar deviasi 1,04. Dari hasil uji komparabilitas diperoleh thitung = 42,86 dan ttabel = 0,22. Karena thitung > ttabel, kemampuan untuk mendasari kedua kelas adalah sesuatu yang sangat mirip. Setelah pembelajaran selesai dilakukan posttest untuk kedua kelas dan nilai tipikal kelas uji coba adalah 86,19 dengan standar deviasi 1,26, sedangkan untuk kelas kontrol nilai posttest untuk kelas kontrol adalah 77,62 dengan standar deviasi dari 1,28. Hasil uji faktual diperoleh thitung = 25,97 dan ttabel = 1,67 pada taraf nyata = 0,05, dengan dk sebanyak 58 diperoleh thitung > ttabel yaitu (25,97) > (1,67) maka hal ini menunjukkan bahwa terdapat dampak yang luar biasa model pembelajaran cooperative learning berbantuan media phet pada kemampuan pemecahan masalah mengerjai materi vektor IPA dkelas X Semester I Sekolah Menengah Swasta Etislandia Medan Tahun Ajaran 2021/2022.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jurnalpenelitianfisikawan

Publisher

Subject

Education Physics

Description

Jurnal Penelitian Fisikawan is a scientific publication to disseminate the results of research and society service and the results of various fields of thought knowledge to the klecturers, students and related institutions, especially in Indonesiawhich leads to an increasing the "human development ...