Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis penggunaan majas metafora dalam kumpulan cerpen Seperti Semut Hitam yang Berjalan di Atas Batu Hitam dalam Gelap Malam serta implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik analisis isi. Penentuan klasifikasi majas metafora dibedakan menjadi empat bentuk; metafora antromorfomik, metafora hewan, metafora abstrak ke konkret, dan metafora sinestesia. Pendeskripsian secara detail aspek majas metafora dari suatu data yang telah didapat menghasilkan sejumlah 105 temuan data. Berdasarkan hasil analisis pada bab 4 dapat disimpulkan jika hasil penelitian temuan majas metafora dari 10 cerpen berbeda tersebut, penggunaan majas metafora yang terdapat pada data temuan yang adalah sebagai berikut: metafora abstrak ke konkret 38 kutipan (36,19%), metafora antromorfomik sebanyak 32 kutipan (30,48%), metafora sinestesia sebanyak 20 kutipan (19,05%), dan metafora hewan sebanyak 15 kutipan (14,28%)
Copyrights © 2023