Kompresi fractal merupakan teknik yang tergolong baru dalam sejarah kompresi citra. Dengan memanfa-atkan kesamaan bentuk dengan bagian yang lebih kecil pada citra, metode kompresi fractal diperkenalkan. Dalam kompresi fractal, bagian kecil yang memiliki suatu kemiripan dengan bagian yang lebih besar pada citra akan dilakukan transformasi scan berulang-ulang sehingga membentuk bagian besar tersebut. Proses ini disebut juga dengan iterated function system. Penelitian ini membahas mengenai pengompresan citra hitam putih menggunakan metode partisi adaptive quadtree. Maksud dari metode ini adalah compresi fractal yang skema partisinya menggunakan skema partisi quadtree dengan threshold yang berubahÂubah (adaptive threshold). Penelitian ini merancang skema partisi quadtree menggunakan adaptive threshold untuk lebih mengoptimalkan hasil suatu kompresi citra baik dari segi kualitas, rasio, dan waktu pengompresan. Pada skema partisi standar. suatu citra dipartisi menjadi bagian-bagian berbentuk persegi dengan ukuran yang sama. Partisi jenis ini memiliki kelemahan utama yaitu terpartisinya bagian citra yang sebenarnya memiliki tingkat kompleksitas rendah. Hal ini sangat tidak efisien dikarenakan pemborosan bit yang terjadi untuk merekam koefisien dari bagian-bagian tersebut untuk pengompresan sehingga menyebabkan ukuran file menjadi besar. Skema partisi quadtree memungkinkan untuk mempartisi citra menjadi bagian-bagian yang memiliki ukuran yang berbeda sesuai dengan tingkat kompleksitas bagian tersebut berdasarkan threshold yang sudah ditetapkan sebelumnya
Copyrights © 2013