Perancangan Rumah Sakit Jiwa di Kota Banda Aceh dilatarbelakangi oleh ketidakseimbangan antara daya tampung jumlah tempat tidur rumah sakit jiwa dibandingkan dengan jumlah kasus kunjungan penyakit jiwa dalam satu tahun di kota tersebut, belum memadainya Rumah Sakit Jiwa yang sudah ada, dan permasalahan yang muncul dari kurang efektifnya proses penyembuhan di rumah sakit jiwa konvensional. Tujuan dari permasalahan ini adalah untuk mendapatkan desain rumah sakit jiwa yang dapat menjawab kebutuhan semua penderita gangguan jiwa di sekitar dan mendukung proses penyembuhan pasien gangguanjiwa. Masalah perancangan adalah: bagaimana penerapan elemen arsitektur yang dapat memberikan pengaruh positif terhadap aspek psikologis pengguna bangunan. Metode yang digunakan didasarkan pada konsep healing environment yang bertujuan untuk memaksimalkan proses penyembuhan dari pendekatan psikologi lingkungan terhadap seluruh aspek yang ada pada komponen temasuk komponen pembentuk lingkungan yang nantinya akan merangsang/ berinteraksi langsung melalui panca indra maupun terhadap psikologi pengguna. Hasil yang diperoleh adalah rumah sakit jiwa yang menjadikan elemen arsitektur sebagai bagian dari proses penyembuhan.
Copyrights © 2023