Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mengalami kemajuan yang sangat pesat, salah satunya adalah penggunaan gadget. Anak usia prasekolah sering memanfaatkan teknologi tersebut sebagai ganti permainan. Penggunaan gadget pada anak pra sekolah sepengetahuan ormnag tuanya. Penggunaan gadget dapat memberikan rasa kecanduan berlebihan yang berdampak pada perubahan perilaku temper tantrum pada anak prasekolah. Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk menghitung besar risiko paparan durasi penggunaan gadget dengan kejadian temper tantrum pada anak prasekolah. Lokasi penelitian di seluruh pendidikan anak usia dini se kecamatan Barat kabupaten Magetan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah case-control. Ukuran besar sampel kasus sebanyak 91 anak dengan temper tantrum, sedangkan ukuran besar sampel kontrol sebanyak 91 anak kondisi normal. Kedua kelompok dipilih secara simple random sampling. Data temper tantrum diperoleh dari isian kuesioner dan data durasi penggunaan gadget diperoleh melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi penggunaan gadget merupakan faktor risiko terhadap kejadian temper tantrum pada anak usia pra sekolah. Penggunaan gadget lebih dari satu jam setiap hari lebih berisiko 5,625 kali menimbulkan temper tantrum pada anak pra sekolah dibanding kurang dari satu jam setiap hari. Kata Kunci : temper tantrum; penggunaan gadget; anak prasekolah.
Copyrights © 2023