Ketika belajar matematika ada beberapa keterampilan atau kemampuan yang penting dimiliki bagi peserta didik, di antaranya adalah kemampuan membuat koneksi dan kemampuan berpikir secara kreatif. Kemampuan koneksi ketika belajar matematika merupakan kemampuan untuk dapat menghubungkan konsep-konsep matematika sementara kemampuan berpikir kreatif yaitu kemampuan peserta didik untuk dapat memberikan solusi atau jawaban yang berbeda-beda dari masalah matematika yang ada. Tujuan penelitian untuk mengetahui adanya korelasi antara kedua kemampuan tersebut, maka digunakan metode korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian yakni peserta didik kelas X dengan jumlah sampel sebanyak 121. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan pertimbangan peserta didik yang sudah menerima pokok pembahasan sistem persamaan linear dua dan tiga variabel. Penelitian dilakukan di SMAS Budi Mulia Karawang pada tanggal 16 – 20 bulan Mei tahun 2023. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan instrumen berupa tes untuk mengukur kemampuan koneksi dan berpikir kreatif peserta didik yang selanjutnya dilakukan analisis menggunakan teknik uji korelasi spearman rank. Hasil penelitian menunjukkan nilai koefisien korelasi sebesar positif 0,512 menggambarkan terdapat korelasi yang cukup berdasarkan tabel interpretasi dengan arah positif. Diperoleh nilai lebih besar dari nilai menggambarkan korelasi yang ada signifikan. Adapun kontribusi yang diberikan sebesar 26,26% berdasarkan perhitungan koefisien determinasi.
Copyrights © 2023