Majalah Obat Tradisional
Vol 18, No 3 (2013)

INSENCE COMBUSTIBLE SEREH, CENGKEH DAN JERUK SEBAGAI PENOLAK NYAMUK AEDES AEGYPTI

Mulyani, Sri ( Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada)
Mulyaningsih, Budi ( Faculty of Medicine, Universitas Gadjah Mada)
Lestari, Anindita Winda ( Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada)
Munawaroh, Fitri Ana ( Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada)
Anna, Diescendy Selly ( Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada)



Article Info

Publish Date
04 Dec 2015

Abstract

Nyamuk merupakan salah satu serangga vektor penyakit seperti demam berdarah, malaria, filariasis, dan sebagainya. Penggunaan bahan yang memiliki aktivitas repelan (penolak) seperti sereh, daun jeruk, daun cengkeh merupakan salah satu cara untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk. Sediaan dupa (insence combustible) dikenal sebagai sediaan aromaterapi yang dapat digunakan setiap saat, yang umumnya digunakan pada acara-acara keagamaan. Pada penelitian ini dimaksudkan untuk membuat sediaan insence combustible (dupa) yang dapat berfungsi ganda, yaitu sebagai penyegar ruangan juga dapat berfungsi sebagai repelan terhadap nyamuk Aedes aegypti. Penelitian dilakukan dengan membuat sediaan insence combustible dengan  bahan aktif herba sereh, daun cengkeh, dan jeruk, dengan 5 variasi kadar 0,10, 20, 40, 80%. Kemudian sediaan diujikan pada 25 ekor nyamuk, yang terdapat di dalam sangkar nyamuk dobel trap. Jumlah nyamuk di kotak A dan B  dihitung pada waktu 5, 10, 15, 30, 45, dan 60 menit. Selanjutnya dihitung persentase aktivitas repelannya. Juga dilakukan pengujian profil kromatogram bahan uji dengan metoda mikrodestilasi tanur TAS dengan beberapa pereaksi identifikasi. Hasil menunjukkan, bahwa sediaan yang dibuat semua memiliki aktivitas penolak nyamuk dengan kadar efektif  untuk sereh adalah 40%, jeruk 20%, dan cengkeh 10%.  Profil kromatogram menunjukkan daun jeruk memperlihatkan bercak paling banyak untuk senyawa terpenoid dan fenolik, diikuti cengkeh dan sereh. Bercak sebagai senyawa dengan gugus karbonil (aldehid dan keton) hanya ditunjukkan oleh herba sereh.

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

TradMedJ

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health

Description

raditional Medicine Journal (Majalah Obat Tradisional), or Trad. Med. J. (ISSN 1410-5918 (print) and ISSN 2406-9086 (online)), is an international scientific journal published by Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada, three times annually. Collaborating with Indonesian Pharmacist Association, ...