Go-Food merupakan salah satu fitur layanan yang terdapa pada aplikasi Go-Jek. Layanan Go-Food adalah jasa pesan antar makanan secara online, dan Go-Food berhasil menarik perhatian masyarakat hingga banyak yang mengunduh aplikasi digital tersebut. Penggunaan Go-Food yang berlebihan dapat mempengaruhi gaya hidup mahasiswa dan dapat berdampak pada perilaku konsumtif bahkan sifat hedonisme. Tujuan penelitian ini untuk melihat pengaruh penggunaan Go-Food terhadap gaya hidup mahasiswa di era digital. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode studi deskriptif. Teknik sampel yang digunakan yaitu teknik simple random sampling dan menggunakan rumus Slovin dengan peluang kesalahan 10% adapun hasil sampelnya sejumlah 100 responden. Intrumen penelitian berupa angket tertutup. Masing-masing kuesioner memiliki tingkat reliabilitas 0,903 untuk penggunaan Go-Food dengan 20 item valid dan 0,950 untuk gaya hidup dengan 22 item valid. Berdasarkan hasil analisis regresi linear sederhana didapatkan nilai signifikansi (p) = 0,00 (p 0,05) artinya ada pengaruh positif signifikansi penggunaan Go-Food terhadap gaya hidup mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia.
Copyrights © 2021