Kurikulum merdeka menekankan pembelajaran kolaboratif siswa untuk menyelesaikan masalah nyata di kehidupan sehari-hari karena kolaboratif merupakan salah satu keterampilan era industri yang harus terus diterapkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kemampuan literasi numerasi siswa dalam memahami materi transistor sebagai penguat antara kelas yang dibelajarkan melalui model pembelajaran kolaboratif berbasis masalah berbantuan media livewire dan kelas yang dibelajarkan hanya menggunakan model kolaboratif berbasis masalah. Metode penelitian yang digunakan yakni quasi experiment dengan desain pretest-posttest control group design. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Pada kelas eksperimen digunakan treatment model pembelajaran kolaboratif berbasis masalah berbantuan media livewire, sedangkan kelas kontrol digunakan treatment pembelajaran dengan model kolaboratif berbasis masalah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes. Untuk mengetahui perbedaan kemampuan literasi numerasi siswa digunakan uji independent sample t, dengan hasil terdapat perbedaan kemampuan literasi numerasi siswa dalam memahami materi transistor sebagai penguat antara kelas eksperimen dan kelas kontrol.
Copyrights © 2023