<![CDATA[Jumlah angka kelahiran anak sapi yang lambat menyebabkan populasi ternak sapi khususnya di Indonesia masih sedikit. Salah satu cara untuk meningkatkan jumlah populasi dan angka kelahiran pada ternak sapi ini dapat dilakukan melalui inseminasi buatan. Namun demikian, penggunaan alat inseminasi buatan juga tidak akan selalu berhasil apabila informasi masa birahi pada ternak sapi tidak akurat.Peralatan inseminasi buatan yang terintegrasi dengan kamera endoskopi yang terintegrasi dengan metode capture foto, video, dan suhu diperlukan untuk melaksanakan tahapan-tahapan sebelum dan sesudah dilakukannya peletakan semen sperma pada ovarium, yaitu masa birahi dan deteksi kehamilannya. Rancang bangun alat insiminasi buatan ini yang disebut sebagai IB-G2 ditekankan agar petugas penginseminasi lebih fokus dengan memposisikan layar on board.IB-G2 berhasil dibuat dengan spesifikasi  processor 1.4 GHz, memory 1GB, LCD layar sentuh warna 3.5" 320x480 Dots, kamera 640x680p, dan dengan sensor suhu jangkauan -55 to 125 °C. IB-G2 ini diharapakan berkontribusi membantu inseminator pada khususnya dan peternak pada umumnya agar populasi sapi di peternak meningkat.]]>
Copyrights © 2023
