Pemerintah merancang Kurikulum Merdeka yang mengusung model pembelajaran berdiferensiasi untuk mengatasi krisis pembelajaran di Indonesia. Guru menjadi garda terdepan dalam implementasi pembelajaran berdiferensiasi dengan pengetahuan dan keterampilan terkait perencanaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji secara mendalam terkait perencanaan pembelajaran berdiferensiasi di SDN Pagesangan Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Kesimpulan dari penelitian ini, yaitu perencanaan pembelajaran berdiferensiasi dilakukan dengan pemetaan awal, merancang pembelajaran, dan menyiapkan lingkungan serta peraturan dan rutinitas kelas didukung oleh kesiapan guru dan Kepala Sekolah sebagai supervisor, dan juga dipengaruhi oleh budaya positif yang ada. Keywords Manajemen Kelas, Pembelajaran Berdiferensiasi, Perencanaan
Copyrights © 2023