Jurnal Kata: Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya
Vol 3, No 5 (2015)

KONFLIK DALAM NOVEL REVOLUSI DARI SECANGKIR KOPI KARYA DIDIK FOTUNADI DAN KELAYAKANNYA

Sulaiman Sulaiman (Unknown)
Kahfie Nazaruddin (Unknown)
Ali Mustofa (Unknown)



Article Info

Publish Date
08 Oct 2015

Abstract

This study aimed to describe the conflict as a plot element in the novel and determine the feasibility of conflict in the novel of Revolusi dari Secangkir Kopi as an alternative teaching materials in senior high school and determine the learning design in senior high school literature. This research used qualitative descriptive method. Based on the results of the data analysis it showed that (1) human conflict with theirself, (2) the conflict of man with man, and (3) human conflict with society. Novel Revolusi dari Secangkir Kopi was used as an alternative teaching materials in senior high school students in terms of (1) language aspects, (2) psychological aspects, and (3) aspects of the background culture.Penelitian ini bertujuan untuk Mendeskripsikan konflik sebagai elemen alur dalam novel dan menentukan kelayakan konflik dalam alur novel Revolusi dari Secangkir Kopi sebagai alternatif bahan ajar di SMA serta menentukan rancangan pembelajaran sastra di SMA. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan (1) konflik manusia dengan dirinya sendiri, (2) konflik manusia dengan manusia, dan (3) konflik manusia dengan masyarakat. Novel Revolusi dari Secangkir Kopi layak dijadikan sebagai alternatif bahan ajar siswa di SMA ditinjau dari (1) aspek kebahasaan, (2) aspek psikologis, dan (3) aspek latar belakang kebudayaan.Kata kunci: bahan ajar, konflik, novel.

Copyrights © 2015






Journal Info

Abbrev

BINDO1

Publisher

Subject

Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) adalah jurnal yang mempublikasikan hasil penelitian bidang pendidikan bahasa dan sastra, meliputi linguistik teoritis, linguistik terapan, linguistik lintas disiplin, tradisi lisan, filologi, semiotika, sastra murni, sastra terapan, sastra lintas ...