Kertha Semaya
Vol 11 No 10 (2023)

METODE FATWA MAJELIS PERMUSYAWARATAN ULAMA ACEH DALAM PENETAPAN STATUS HUKUM GAME PLAYER UNKNOWN’S BATTLEGROUND (PUBG)

Alwy Akbar (Program Pascasarjana, Prodi Hukum Islam, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, Indonesia)
Muhammad Syukri Albani Nasution (Program Pascasarjana, Prodi Hukum Islam,Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan, Indonesia)
Hafsah Hafsah (Program Pascasarjana, Prodi Hukum Islam,Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan, Indonesia)



Article Info

Publish Date
29 Jul 2023

Abstract

Penelitian ini untuk menjelaskan dan menganalisis metode fatwa Majelis Permusyawaratan Aceh dalam penetapan hukum Game PUBG. Game PUBG merupakan permainan online yang banyak diminati masyarakat, namun hal ini banyak menimbulkan dampak negatif pada penggunanya. MPU Aceh selaku lembaga yang memiliki otoritas terbesar dalam pembangunan syariat Islam Aceh mengatasi masalah tersebut dengan mengharamkan game PUBG. Oleh karena itu, fokus pada penelitian ini adalah untuk mengetahui dasar hukum yang digunakan oleh MPU Aceh dalam mengharamkan game PUBG serta prosedur yang dilakukan oleh MPU Aceh dalam menetapkan fatwa haram game PUBG. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum normatif dengan metode deskriptif kualitatif. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan filosofis.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

kerthasemaya

Publisher

Subject

Law, Crime, Criminology & Criminal Justice

Description

E-Journal Kertha Semaya merupakan jurnal elektronik yang dimiliki oleh Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Udayana. Materi muatan jurnal ini memfokuskan diri pada tulisan-tulisan ilmiah menyangkut lapangan Hukum Perdata atau Bisnis. Secara spesifik, topik-topik yang menjadi tema ...