Batasan usia remaja berdasarkan WHO adalah 10-19 tahun. Seks pranikah merupakan masalah yang sangat rentan terjadi pada remaja. Faktor penyebab munculnya perilaku seksual adalah kurangnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi. Pemberian pendidikan kesehatan reproduksi pada remaja sangat penting, akan tetapi mayoritas orangtua memiliki persepsi yang negatif. Penerapan Video Pendidikan Kesehatan Reproduksi bagi siswa Sekolah Dasar (SD) adalah suatu kegiatan pemberian pendidikan kesehatan reproduksi kepada siswa SD usia remaja awal. Diharapkan dengan kegiatan ini, siswa SD memiliki pengetahuan tentang kesehatan reproduksi yang baik sehingga dapat membekali diri nya dengan pengetahuan akan kesehatan reproduksi sehingga dapat mencegah perilaku seksual berisiko pada remaja. Hasil menunjukkan bahwa rata-rata pengetahuan siswa sebelum pemberian pendidikan kesehatan reproduksi remaja menggunakan media video adalah 18,9 dengan nilai terendah adalah 12 dan tertinggi 23. Sedangkan nilai rata-rata pengetahuan setelah edukasi mengalami peningkatan 4 poin dengan nilai rata-rata 22,9 nilai terendah menjadi 19 dan nilai tertinggi 25. Selain memberikan pendidikan kesehatan reproduksi kami juga akan memilih dan menetapkan 3 duta remaja sebagai pendidik teman sebaya yang nantinya akan menyampaikan kembali pengetahuan yang sudah diperoleh kepada siswa siswa lainnya menggunakan media video.
Copyrights © 2023