Lumbung Inovasi: Journal of Community Service
Vol. 8 No. 3 (2023): September

Pelatihan pengelolaan hipertensi dan Hydrotherapy sebagai upaya Peningkatan Pengetahuan dan Penurunan Tekanan Darah

Ilkafah Ilkafah (Universitas Airlangga)
Joko Susanto (Universitas Airlangga, Mulyorejo)
Joni Haryanto (Universitas Airlangga)
Anestasia Pangestu Mei Tyas (Universitas Airlangga)
Khotibul Umam (Universitas Airlangga)
Abd Nasir (Universitas Airlangga)
Amellia Mardhika (Universitas Airlangga)
Makhfudli Makhfudli (Universitas Airlangga)



Article Info

Publish Date
20 Sep 2023

Abstract

Hipertensi masih menjadi masalah utama gangguan kesehatan teruatama pada lansia. Prevalensi penderita hipertensi di Indonesia dan Jawa Timur semakin meningkat setiap tahunnya. Tekanan darah yang tidak terkontrol banyak diakibatkan karena tingginya konsumsi garam dan kurangnya pengetahuan. Penatalaksanaan hipertensi bisa dilakukan dengan terapi nonfarmakologi salah dengan hydrotherapy. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan berupa pengelolaan hipertensi, pengaturan menu rendah garam, serta terapi rendam kaki dengan air hangat. Sasaran pengabdian ini adalah lansia penderita hipertensi di Desa Dlanggu dengan 2 mitra yaitu Desa Dlanggu yang dikoordinatori oleh bidan desa dan Puskesmas Deket Kabupaten Lamongan. Metode pengabdian ini dilakukan dengan memberikan penyuluhan serta pelatihan, kemudian melakukan demonstrasi pengaturan menu rendah garam dan rendam kaki air hangat (hydrotherapy) dan evaluasi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan. Hasil pengabdian ini adalah terjadi peningkatan pengetahuan lansia (p=0,026) dan terjadi penurunan tekanan darah baik systole (p=0,019), maupun tekanan darah diastole (p=0,032) sebelum dan setelah pelatihan selama 2 sesi. Kegiatan pengabdian ini bermanfaat bagi lansia penderita hipertensi berupa pengetahuan yang meningkat, peningkatan ketrampilan dalam pengelolaan hipertensi terutama pengaturan menu rendah garam, serta ketrampilan dalam pelaksanaan terapi rendam kaki air hangat. Hypertension management and hydrotherapy Training to increase knowledge and reduce blood pressure Hypertension is still a major health problem, especially in the elderly. The prevalence of hypertension sufferers in Indonesia and East Java is increasing every year. Uncontrolled blood pressure is mostly caused by high salt consumption and lack of knowledge. Management of hypertension can be done with non-pharmacological therapy, which is hydrotherapy. The purpose of this activity is to provide training for managing hypertension, setting a low-salt menu, and doing hydrotherapy. The target of this service is the elderly with hypertension in Dlanggu Village with 2 mitra, namely Dlanggu Village which is coordinated by the midwife and the Deket Public Health Center, Lamongan Regency. The method in this activity is to provide counseling and training, then demonstrate a low-salt menu and warm foot soaks (hydrotherapy) and evaluate the activities that have been carried out. The results of this activity were an increase in the knowledge of the elderly (p=0.026) and a decrease in both systolic blood pressure (p=0.019) and diastolic blood pressure (p=0.032) before and after training for two sessions. This activity is beneficial for elderly people with hypertension. the elderly has increased knowledge and skills in managing hypertension, especially setting a low-salt menu, as well as skills in implementing warm water foot soak therapy (hydrotherapy).

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

linov

Publisher

Subject

Humanities Education Environmental Science Social Sciences

Description

Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat | Lumbung Inovasi: Journal of Community Service (ISSN: 2541-626X) is an open access scientific journal that publish community service and empowerment articles. This journal published twice a year (bianually) in May and ...