AME (Aplikasi Mekanika dan Energi) : Jurnal Ilmiah Teknik Mesin
Vol. 9 No. 2 (2023)

Komparasi Pemanfaatan Heat Loss Sistem Pembuangan Dan Sistem Pendinginan Mesin Menjadi Listrik

Adi Yoga Pratama (Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik dan Sains, Universitas Ibn Khaldun Bogor)
Roy Waluyo (Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Dan Sains, Universitas Ibn Khaldun Bogor)
Dwi Yuliaji (Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Dan Sains, Universitas Ibn Khaldun Bogor)
Fitriani (Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Dan Sains, Universitas Ibn Khaldun Bogor)



Article Info

Publish Date
07 Sep 2023

Abstract

Pemanfaatan panas buang (heat loss) pada kendaraan bermotor dapat mengurangi dampak pemanasan global dan mengurangi emisi gas buangnya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk memanfaatkan heat loss yang dihasilkan oleh motor bakar. Terdapat dua sistem pada motor bakar yang memiliki nilai heat loss tertinggi, yaitu sistem pendinginan dan sistem pembuangan. Untuk memanfaatkan heat loss, Thermo Electric Generator (TEG) dipilih sebagai alat yang dapat mengubah energi panas menjadi energi listrik. Thermo Electric Generator (TEG) dapat menghasilkan listrik berdasarkan Seeback effect dari perbedaan suhu pada alat tersebut. Untuk meningkatkan perbedaan suhu pada TEG, heatsink dipasangkan pada sisi dingin TEG agar dapat meningkatkan perbedaan suhu antara sisi panas dan sisi dingin TEG.  Daya listrik tertinggi didapatkan sebesar 15,8 x 10-3 VA pada sistem pendinginan dan 276 x 10-3 VA pada sistem pembuangan. Perbedaan suhu yang tinggi pada TEG, dapat menghasilkan daya listrik yang tinggi. Kata kunci :  heat loss; heatsink; Seeback effect; TEG.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

ame

Publisher

Subject

Control & Systems Engineering Engineering Mechanical Engineering Other

Description

AME (Aplikasi Mekanika dan Energi):Jurnal Ilmiah Teknik Mesin merupakan jurnal ilmiah dengan e-ISSN 2581-0979 dan p-ISSN 2460-3988 yang direview dengan double blind review. Jurnal diterbitkan secara berkala 2 kali dalam setahun (6 bulanan) yaitu pada bulan Maret dan September dengan menyajikan ...