Ants (Formicidae) are an insect that has a stable population throughout the seasons and years. Their large and regular numbers make ants one of Indonesia's most important insect colonies. Ant ecosystems are often used as bioindicators in environmental assessment programs. This study aims to collect data on ant species diversity based on the vegetation type in the mangrove forest located in Sebubus Village, Paloh District, Sambas Regency. This study used a survey method by observing tree species with a diameter of 10 cm and above. Data were collected through fly sheet traps placed under the high tide tree and at the top of the tree. The data obtained found four types of ants consisting of 2 subfamilies with 1,330 individual ants in three tree species, classified as moderate (H '= 1-3). The wealth index value (DMg) of ant species on three tree species is classified as low. The ant species' evenness index (E) for three tree species was ranked as high. Dominance index (C): the highest dominance index value for the type of ant was Crematogaster sp. (2.0839), and the lowest was in the Crematogaster reticulate ant species (0.2629). The species similarity index (IS) value of arboreal ants with the highest species similarity was Rhizophora sp., Bruguiera sp., Bruguiera sp., and X. granatum (50%).Keywords: Formicidae, Diversity, Mangrove, Sebubus, Ants ArborealAbstrakSemut (Formicidae) adalah serangga yang memiliki populasi yang cukup stabil sepanjang musim dan tahun. Jumlahnya yang besar dan stabil menjadikan semut salah satu koloni serangga penting di Indonesia, ekosistem semut sering digunakan sebagai bioindikator dalam program penilaian lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data tentang keanekaragaman spesies semut berdasarkan jenis vegetasi hutan mangrove yang terletak di Desa Sebubus Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan mengamati jenis pohon yang diameternya 10 cm ke atas. Data dikumpulkan melalui jebakan fly sheet yang diletakkan di bawah pohon batas tertinggi air pasang dan di atas pohon. Hasil data yang diperoleh yaitu ditemukan 4 jenis semut yang terdiri dari 2 subfamili dengan jumlah keseluruhan 1.330 individu semut di tiga jenis pohon yaitu tergolong sedang (H’=1- 3). Nilai indeks kekayaan (DMg) jenis semut pada tiga jenis pohon yaitu tergolong rendah. Indeks kemerataan (E) jenis semut untuk tiga jenis pohon yaitu tergolong tinggi. Indeks dominansi (C) nilai indeks dominansi jenis semut tertinggi ditemukan pada jenis semut Crematogaster sp (2,0839) dan terendah pada jenis semut Crematogaster reticulate (0,2629). Nilai indeks kesamaan jenis (IS) semut arboreal yang mempunyai kesamaan jenis tertinggi yaitu pada jenis pohon Rhizophora sp dan Bruguiera sp serta Bruguiera sp dan X.granatum (50%). Kata kunci : Formicidae, Keanekaragaman, Mangrove, Sebubus, Semut Arboreal
Copyrights © 2023