Industri SPA merupakan sektor yang melibatkan seluruh masyarakat tanpa memandang fisik atau status sosial. Namun, masih terdapat tantangan dalam mempekerjakan penyandang disabilitas di Indonesia, terutama yang berusia produktif. Penelitian ini mempertimbangkan pemberdayaan penyandang disabilitas dalam mendukung Health And Wellness Tourism pada Industri Spa di era New Normal. Kebijakan dan upaya transformasi sosial diperlukan untuk mengatasi stigma diskriminatif. Salah satu langkah konkret adalah melibatkan difabel netra dari Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Kota Denpasar sebagai peserta dalam pelatihan ini. Peran masyarakat dan industri adalah kunci dalam menciptakan kesetaraan dan memastikan keterlibatan aktif penyandang disabilitas, termasuk difabel netra, dalam sektor pariwisata, khususnya Industri Spa.
Copyrights © 2023