Pembelajaran yang dilakukan secara manual akan membentuk pemahaman secara abstrak, dimana persepsi penjelasan menurut pemahaman secara pribadi. Pemanfaatan media pembelajaran yang berbasis teknologi digital mutlak diperlukan untuk meningkatkan pemahaman pembelajaran secara visual dan akan menghasilkan pemahaman yang sama dan dapat dilakukan penjelasan berulang. Metode yang digunakan dalam penelitian dengan melakukan uji coba produk, pengembangan produk dan implementasi produk. Penelitian ini diawali dari model pembelajaran dilakukan secara manual, kemudian ditambahkan penggunaan teknologi digital dengan memanfaatkan media audio visual dalam menyampaikan pembelajaran. Tantangan utama adalah mengupgrade kemampuan digital untuk menguasai infrastruktur teknologi digital dan menyampaikan secara benar. Siklus yang dilakukan sebanyak 2 tahap dengan mengoptimalkan pendidik yang berada di Kelompok Kerja Guru Gugus Laweyan sebagai responden. Tahap I pendidik masih kurang percaya diri dalam melakukan: 1. analisis media pembelajaran yang digunakan, 2. membuat desain media pembelajaran yang digunakan, 3. membuat media pembelajaran berbentuk audio visual animasi. 4. melaksanakan menyampaikan materi media pembelajaran, 5. melaksanakan evaluasi dari hasil pembelajaran. Hasil yang diperoleh yaitu 98% pendidik merespon model pembelajaran media audio visual animasi dengan baik, sehingga pada tahap ke II responden melakukan hal yang sama, respon yang diperoleh, responden memberikan apresiasi dengan baik.
Copyrights © 2023