Pandemi Covid-19 telah mempengaruhi terhadap perkembangan teknologi alat kesehatan. Salah satu teknologi yang berkembang adalah alat kesehatan berbasis internet. Misalnya pengukuran SPO2 dan BPM melaui jarak jauh dengan menggunakan sistem Internet of Things (IoT). Hasil pengukuran dapat dibaca pada android menggunakan aplikasi Blynk. Diera industry 4.0 perkembangan teknologi semakin canggih, namun karena kurangnya informasi dan sosialisasi masih banyak tenaga kesehatan tidak mengetahui perkembangan alat-alat kesehatan. Disamping itu peralatan yang ada selama ini di puskesmas sebagian besar alat-alat lama. Sebagai tenaga kesehatan di puskesmas penting dan perlu mengetahui perkembangan alat kesehatan. Melalui sosialisasi oximetry berbasis android diharapkan dapat menambah pengetahuan dan wawasan tenaga kesehatan tentang perkembangan teknologi alat diagnostik. Selain itu kegiatan sosialisasi diharapkan dapat membantu tenaga kesehatan jika memperoleh pengadaan alat-alat kesehatan yang semakin canggih. Kegiatan sosilisasi dilakukan melalui komunikasi awal berkaitan dengan jadwal, selanjutnya memberikan pemaparan materi tentang bagaimana sebuah teknologi bekerja secara otomatisasi sehingga bisa mengirim hasil pengukuran pada android. Para tenaga kesehatan yang berjumlah 17 orang diberikan kesempatan untuk mengetahui yang mereka tidak pahami mulai dari pengoperasian alat dan membaca hasil pengukuran. Berdasarkan pertanyaan yang diajukan setelah sosialisasi diketahui para tenaga kesehatan sekitar 75% memahami bahwa agar alat ukur berbasis android dapat beroperasi membutuhkan sebuah perangkat khusus serta username maupun password jaringan internet harus sama dengan yang tertera pada alat. Setelah kegiatan ini dikethui dapat menambah wawasan dan pengetahuan mereka tentang teknologi alat kesehatan berbasis android.
Copyrights © 2023