Masalah mahasiswa dalam mempertahankan motivasi, membagi waktu belajar dan bermain, tidak memiliki tujuan, tidak mampu mengatasi tekanan dosen, kemalasan, dan faktor lain seperti lingkungan keluarga dapat menjadi kendala dalam mencapai IPK. IPK, di sisi lain, penting karena dapat berfungsi sebagai kesan pertama dan peran kunci dalam mengamankan pekerjaan. Akibatnya, selain memiliki kecerdasan akademik, siswa juga harus mampu mengatasi tantangan, memahami emosi, dan mengatur emosi mereka untuk sepenuhnya memanfaatkan bakat belajar mereka. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan para mahasiswa/mahasiswi dalam menyikapi dan memahami tentang pentingnya edukasi Kecerdasan Emosional Pada Mahasiswa Prodi S1 Farmasi Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan. Metode pengabdian masyarakat ini dengan edukasi Peningkatkan Pengetahuan Tentang Kecerdasan Emosional Pada Mahasiswa Prodi S1 Farmasi Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan dalam bentuk ceramah dan Tanya jawab serta menampilkan gambar-gambar kecerdasan emosional. Hasil Pengabdian masyarakat ini adalah menambah pengetahuan para mahasiswa/mahasiswi untuk lebih mengerti, memahami bentuk-bentuk kecerdasan emosional, dan faktor yang melatarbelakangi kecerdasan emosional. Diharapkan setelah dilakukan edukasi Kecerdasan Emosional Pada Mahasiswa Prodi S1 Farmasi Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan pengetahuannya semakin meningkat.
Copyrights © 2022