Alokasi anggaran yang sangat terbatas mengharuskan adanya skala prioritas dalam pengambilan kebijakan penanganan jalan. Skala prioritas diterapkan agar pelaksanaannya sesuai dengan kebutuhan yaitu untuk meningkatkan kapasitas jalan maupun kemantapan jalan dalam rangka meningkatkan konektivitas jaringan jalan, daya saing dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kolaka Timur. Dengan demikian dibutuhkan suatu perencanaan strategis yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran, arah kebijakan, strategi, program dan kegiatan, kerangka regulasi, kerangka kelembagaan, serta kerangka pendanaan pembangunan.Penelitian ini secara umum bertujuan untuk merekomendasikan penentuan prioritas strategi peningkatan Kondisi jalan di Kabupaten Kolaka Timur. Secara rinci tujuan dari penelitian ini adalah: Untuk Menentukan Strategi Prioritas yang dapat direkomendasikan untuk meningkatan kondisi jalan di Kabupaten Kolaka Timur.Analisis SWOT digunakan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman sedangkan untuk memilih strategi yang diprioritaskan digunakan Metode Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM)Strategi peningkatan kondisi jalan di Kabupaten Kolaka Timur berada pada Kuadran IV dengan strategi bertahan Total Kekuatan 1,03 –Total Kelemahan 1,15 diperoleh Nilai matrik IFE = - 0,78 dan Nilai matrik EFE = Total Peluang 1,02 –Total Ancaman 1,81 = - 0,79. Hal ini menunjukkan bahwa Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perhubungan lemah dalam menghadapi ancaman.Strategi utama untuk Peningkatan kondisi jalan di Kabupaten Kolaka Timur adalah Pemanfaatan Teknologi Konstruksi dan sistem informasi serta menggunakan material lokal dan mengunakan peralatan yang tersedia dalam usaha meningkatkan kondisi jalan dengan nilai TAS 2.89 Kata Kunci: Strategi Peningkatan Kondisi Jalan, SWOT, QSPM
Copyrights © 2022