Diabetes melitus tipe 2 merupakan penyakit kronik yang membutuhkan penanganan secara tepat untuk mencegah komplikasi. Penatalaksanaan diabetes melitus membutuhkan waktu yang lama sehingga terjadi diabetes burnout syndrome dan kejadian ini dapat mempengaruhi pelaksanaan self-care pada pasien diabetes. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan diabetes burnout syndrome dengan self-care pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Baiturrahman Banda Aceh. Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif korelasional dengan desain cross sectional study. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling sebanyak 133 responden. Alat pengumpulan data berupa kuesioner Diabetes Burnout Scale dengan nilai reliabilitas dalam versi bahasa Indonesia adalah 0,80 dan kuesioner Diabetes Self-Care Scale (DSCS) dengan nilai reliabilitas dalam versi bahasa Indonesia yaitu 0,91. Data dianalisis menggunakan uji bivariat dengan menggunakan Spearman rank. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara diabetes burnout syndrome dengan self-care pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Baiturrahman Banda Aceh. Hal ini terjadi karena penyakit kronik ini tidak dapat disembuhkan namun dapat dikontrol, apabila mengalami kejenuhan maka dapat mempengaruhi kemampuan self-care nya sehingga dapat menimbulkan komplikasi.
Copyrights © 2022