Penelitian ini bermaksud untuk memperoleh hasil peningkatan kemampuan Koneksi matematik dan self efficacy melalui pembelajaran Model CORE, selain itu untuk melihat respon mahasiswa terhadap belajar matematik dengan model CORE. Pelaksanaan penelitian ini berbentuk quasi eksperimen dengan membandingkan prestasi belajar mahasiswa melalui model CORE dengan mahasiswa yang memperoleh pembelajaran konvensional. Populasi berasal dari mahasiswa Fakultas Teknik di Perguruan Tinggi di Garut dengan sampel penelitiannya berjumlah 54 mahasiswa. Dengan 27 orang diberi pembelajaran dengan model CORE dan 27 lainnya melalui pembelajaran konvensional. Dalam pengambilan data digunakan Instrumen berupa tes matematik, angket model CORE dan angket self efficacy. Hasil yang didapat yaitu: 1) Peningkatan Koneksi matematik mahasiswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model CORE lebih baik dari pada mahasiswa yang memperoleh pembelajaran konvensional. 2) Self efficacy mahasiswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model CORE peningkatannya tidak lebih baik dari pada mahasiswa yang memperoleh pembelajaran konvensional. 3) Terdapat hubungan antara model CORE dengan Self efficacy dalam kategori sedang. 4) Mahasiswa memberikan kesan yang positif terhadap model CORE.
Copyrights © 2020