Abstrak
Rivaroxaban dan simvastatin merupakan dua obat yang digunakan dalam terapi Fibrillasi atrium (FA) dan keduanya dimetabolisme oleh enzim CYP3A4. Pengunaan dua obat atau lebih pada waktu bersamaan dapat meningkatkan atau menurunkan kadar obat dalam darah. Tujuan dari penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh simvastatin terhadap nilai Cpmaks, t1/2 dan AUC rivaroxaban pada tikus jantan Wistar. Penelitian ini terdiri dari kelompok kontrol (rivaroxaban 10 mg.kgBB-1) dan kelompok perlakuan (ribaroxaban 10 mg.kgBB-1 dan simvastatin 10 mg.kgBB-1). Cuplikan darah diambil pada waktu 0,25; 0,50; 0,75; 1,00; 1,50; 2,00; 3,00; 4,00; 5,00; 6,00 dan 7,00 jam. Analisis kadar rivaroxaban menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis derivatif pertama yang telah divalidasi. Analisis profil farmakokinetika menggunakan SPSS dengan metode t-test, menunjukkan tidak ada peningkatan yang signifikan pada nilai Cpmaks dan t1/2 rivaroxaban (p>0,05) dari 9,946 ïg.mL-1 menjadi 11,799 ïg.mL-1 dan dari 3,90 jam menjadi 4,39 jam. Nilai AUC meningkat secara signifikan (p 0.05) from 9.946 ïg.mL-1 to 11.799 ïg.mL-1 and 3.90 hours to 4.39 hours. AUC value increased significantly (p
Copyrights © 2015