Kartika : Jurnal Ilmiah Farmasi
Vol 7 No 2 (2019)

Profil fitokimia selada laut (Ulva lactuca) dan mikro alga filamen (Spirogyra sp) sebagai bahan alam bahari potensial dari perairan Indonesia

Ari Sri Windyaswari (Fakultas Farmasi UNJANI)
Elfahmi Elfahmi (Unknown)
Fahrauk Faramayuda (Unknown)
Soraya Riyanti (Unknown)
Oktiyas Muzaky Luthfi (Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, UNBRAW)
Inna Puspa Ayu (Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan,Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, IPB)
Niken Tunjung Murti Pratiwi (Unknown)
Khairunisa Harizqi Nurul Husna (Fakultas Farmasi UNJANI)
Ridzka Magfirah (Fakultas Farmasi UNJANI)



Article Info

Publish Date
15 Dec 2019

Abstract

AbstrakPerairan Indonesia merupakan habitat bagi berbagai spesies makro dan mikro alga. Selada laut (Ulva lactuca) adalah salah satu makroalga hijau yang secara empiris digunakan sebagai makanan oleh masyarakat Indonesia yang hidup dipesisir pantai. Pada perairan tawar, ganggang hijau (Spirogyra porticalis) merupakan mikroalga filamen yang berperan penting sebagai bioindikator dalam sistem akuatik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil fitokimia dari selada laut dan ganggang hijau yang tumbuh di perairan Indonesia. Hasil pengujian kualitatif pada selada laut (Ulva lactuca)  menunjukkan kandungan metabolit primer  dan sekunder berturut-turut adalah karbohidrat, alkaloid, flavonoid, mono dan seskuiterpenoid. Sementara itu ganggang hijau (Spirogyra porticalis) mengandung karbohidrat, protein, alkaloid, flavonoid, fenolik, tannin, kuinon, mono dan seskuiterpenoid. Pola kromatogram selada laut (Ulva lactuca) dan  ganggang hijau (Spirogyra porticalis) mendeteksi aktivitas antioksidan yang dimiliki oleh senyawa- metabolit sekunder  seperti fenol, tannin, flavonoid, mono dan seskuiterpenoid yang memiliki variasi kepolaran dari semi hingga polar. Hasil uji pendahuluan aktivitas antioksidan menggunakan metode dinamolisis menunjukkan selada laut (Ulva lactuca) dan  ganggang hijau (Spirogyra porticalis) memiliki aktivitas antioksidan dan berpotensi dikembangkan sebagai obat, suplemen, eksipien farmasi dan makanan nutrisi. Kata kunci: selada laut (Ulva lactuca), ganggang hijau (Spyrogyra porticalis), antioksidan, bahari, Indonesia. AbstractIndonesian waters are habitat for various macro and micro algae species. Sea lettuce Ulva lactuca is one of the green macroalgae that is empirically used as food by Indonesian people. In freshwater, green algae Spirogyra porticalis is filament microalgae that play an important role as bioindicators in the aquatic system. The aim of this research was to profiling the chemical constituent from native Indonesian sources, Ulva lactuca  and Spirogyra porticalis. The results of  Ulva lactuca  qualitative analysis showed the content of primary and secondary metabolites are carbohydrates, alkaloids, flavonoids, mono, and sesquiterpenoids, respectively. On the other hand, green algae Spirogyra porticalis carbohydrates, proteins, alkaloids, flavonoids, phenolics, tannins, quinones, mono, and sesquiterpenoids, respectively. The chromatogram pattern of sea lettuce Ulva lactuca and  Spirogyra porticalis showed the antioxidant activity caused by secondary metabolites such as phenol, tannin, flavonoids, mono and sesquiterpenoids which were various polarity. Preliminary test results of antioxidant activity with the dinamolysis method showed sea lettuce Ulva lactuca  and and green algae Spirogyra porticalis have antioxidant activity. It potentially developed as drugs, supplements, pharmaceutical excipients and nutritional foods. Keywords: sea lettuce Ulva lactuca, green microalgae Spyrogyra porticalis, antioxidant, marine, Indonesia,

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

kjif

Publisher

Subject

Health Professions Immunology & microbiology Materials Science & Nanotechnology Medicine & Pharmacology Social Sciences

Description

Kartika: Jurnal Ilmiah Farmasi (KJIF) merupakan media publikasi ilmiah dalam bidang kefarmasian yang diterbitkan oleh Fakultas Farmasi Universitas Jenderal Achmad Yani, bekerjasama dengan Ikatan Apoteker Indonesia (PD IAI Jawa Barat). Ruang lingkup artikel yang diterbitkan adalah: Farmasetika, Kimia ...