Anemia remaja putri menjadi masalah kesehatan reproduksi. Faktor penyebab utama kehilangan darah mentruasi setiap bulan. Anemia memiliki dampak jangka panjang. Senam kesehatan reproduksi dapat menjadi pilihan aktivitas fisik yang baik, terutama remaja putri untuk menangani permasalahan anemia. Tujuan penelitian membuktikan implementasi senam kesehatan reproduksi terhadap asupan energi, vit c dan protein remaja putri anemia. Jenis penelitian adalah quasy experiment dengan rancangan penelitian control group post test design. Penelitian menggunakan 30 responden sebagai subjek penelitian yang dibagi menjadi 15 orang kelompok intervensi dan 15 orang kelompok kontrol. Kelompok intervensi diberikan senam kesehatan reproduksi dan tablet Fe selama 4 minggu dengan durasi 18 menit 3 kali seminggu. Kelompok kontrol diberikan tablet Fe. Penilaian asupan energi, vit c dan protein menggunakan kuesioner SQ-FFQ dilakukan sesudah perlakuan. Didapatkan asupan energi, vit c dan protein setelah dilakukan perlakuan hasilnya asupan energy = 0,208, vit c = 0,419, dan protein = 0,056 bahwa tidak terdapat perbedaaan asupan energy, vit c dan protein pada kelompok intervensi dan kontrol. Kesimpulannya membuktikan bahwa implementasi senam kesehatan reproduksi tidak berpengaruh terhadap asupan energi, vit c dan protein remaja putri. Saran dari peneliti untuk penelitian selanjutnya meneliti variable selain dari variable yang sudah diteliti, seperti status gizi, zat besi, lemak dan karbohidrat
Copyrights © 2022