Jurnal Masyarakat Madani Indonesia
Vol. 3 No. 2 (2024): Mei

Sosialisasi Budidaya Ternak Puyuh dan Demplot Pencampuran Daun Mengkudu Dalam Pakan Untuk Meningkatkan Produksi Ternak Puyuh

Wiesje Martha Horhoruw (Universitas Pattimura)
Arnold Ismael Kewilaa (Universitas Pattimura)



Article Info

Publish Date
11 May 2024

Abstract

Ternak puyuh belum banyak dipelihara di Kecamatan Leitimur Selatan. Puyuh mempunyai keunikan, yaitu pertumbuhannya cepat, lebih cepat dewasa kelaminl, dan produksi telurnya relatif tinggi. Salah satu faktor untuk meningkatkan produksi telur puyuh adalah dengan perbaikan pakan. Mengkudu merupakan salah satu tanaman obat yang kandungan gizinya dapat meningkatkan produksi ternak puyuh. Tujuan dari kegiatan ini adalah pembuatan dan pemberian daun mengkudu dalam pakan untuk meningkatkan produksi ternak puyuh. Penambahan tepung daun mengkudu dan sari buah mengkudu dalam pakan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap umur dewasa kelamin, warna kuning telur, produksi telur, berat telur, dan kandungan kolesterol kuning telur. Daun mengkudu segar dapat diberikan kepada ternak puyuh dengan cara dicacah terlebih dahulu  menjadi ukuran lebih kecil sehingga mudah dikonsumsi. Metode yang dipakai guna menyelesaikan persoalan yang dihadapi peternak untuk mengelola ternak adalah: pengamatan langsung di lokasi guna mengetahui sistem pemeliharaan, sedangkan sosialisasi dilakukan secara tatap muka, diskusi atau tanya jawab, dan demplot pencampuran daun mengkudu pada pakan ternak puyuh. Capaian dari kegiatan yang telah dilakukan adalah: Peningkatan pengetahuan, keterampilan dan motivasi tentang beternak puyuh yang baik dan benar, Peningkatan pengetahuan, keterampilan dan motivasi dalam pemeliharaan ternak puyuh akan meningkatkan sumber pangan bergizi asal ternak puyuh dan juga dapat meningkatkan pendapatan keluarga

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

JS

Publisher

Subject

Humanities Computer Science & IT Education Public Health Social Sciences

Description

Jurnal ini berfokus pada penelitian dan program keterlibatan akademisi-komunitas untuk memajukan teori, penelitian, dan praktik yang berguna bagi masyarakat. Selain mengenal semua istilah filosofis di lapangan, yaitu community engagement, development, empowerment, dan service, kami juga menyambut ...