<![CDATA[Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam dunia bisnis. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor pangan, seperti produsen keripik kentang, perlu mengadopsi strategi pemasaran digital untuk tetap kompetitif. Artikel pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan instruksi kepada UMKMkeripik kentang di Desa Wisata Margaluyu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mengenai manajemen pemasaran di era digital. Kegiatan ini mencakup pelatihan penggunaan media sosial seperti Instagram dan TikTok, optimasi mesin pencari (SEO), serta pembuatan dan pengelolaan website. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta mengenai pemasaran digital,peningkatan penjualan, dan perluasan jangkauan pasar. Program ini juga mengidentifikasi tantangan yang dihadapi oleh UMKM, seperti keterbatasan sumber daya dan pengetahuan teknologi. Melalui pelatihan yang berkelanjutan dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan UMKM keripik kentang di Desa Wisata Margaluyu dapat memanfaatkan teknologi digital secara optimal untuk mengembangkan bisnis mereka.]]>
Copyrights © 2024
