Fakumi Medical Journal
Vol. 2 No. 8 (2022): Agustus

Uji Efektivitas Ekstrak Jintan Hitam (Nigella sativa) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi

Andi Muh. Riflan Astar (Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia)
Wisudawan (Departemen Kardiologi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia)
Andi Sitti Fahirah Arsal (Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia)
Armanto Makmun (Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia)
Aryanti bamahry (Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia)
Ardiyanto (Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia)
Halimah Sa'diyah (Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia)



Article Info

Publish Date
31 Aug 2022

Abstract

Demam tifoid adalah penyakit endemik yang banyak terjadi di negara berkembang yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Di Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2014 suspek penderita demam typoid sebanyak 16.743 penderita. Salah satu kandungan jintan hitam adalah minyak volatil. Komponen utama minyak volatil adalah thymokuinon, thymohidrokuinon, ditimokuinon, timol, dan tannin terbukti mampu menghambat pertumbuhan bakteri dan fungi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas ekstrak jintan hitam (Nigella sativa) terhadap pertumbuhan bakteri Salmonella typhi. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian experimental post-test dengan menggunakan metode disc diffusion. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Penelitian FK-UMI dengan sampel bakteri Salmonella typhi dan ekstrak jintan hitam (Nigella sativa) dengan konsentrasi 75% dan 100%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada ekstrak jintan hitam (Nigella sativa) konsentrasi 75%, terbentuk zona hambat sebesar 21 mm (replikasi 1) dengan interpretasi sensitif, 19 mm (replikasi 2) dengan interpretasi intermediet, dan 14 mm (replikasi 3) dengan interpretasi resisten. Setelah dirata-ratakan didapatkan hasil 18 mm dengan interpretasi intermediet. Pada konsentrasi 100%, terbentuk zona hambat sebesar 28 mm (replikasi 1) dengan interpretasi sensitif, 20 mm (replikasi 2) dengan interpretasi sensitif, dan 15 mm (replikasi 3) dengan interpretasi intermediet. Setelah dirata-ratakan didapatkan hasil 21 mm dengan interpretasi sensitif. Ciprofloxacin sebagai kontrol positif didapatkan zona hambat 50 mm dengan interpretasi sensitif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak jintan hitam (Nigella sativa) efektif sebagai antimikroba terhadap bakteri Salmonella typhi.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

fmj

Publisher

Subject

Dentistry Health Professions Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology Public Health

Description

FAKUMI MEDICAL JOURNAL is a peer-reviewed, open-access journal that publishes original research articles, review articles, and interesting case reports. FAKUMI MEDICAL JOURNAL work in the field of health in a broad sense such as public health, nursing, midwifery, medicine, pharmacy, health ...